Wisata Edukasi Keramik Terra Berkarya Mengusung Kearifan Lokal

Keramik Terra Berkarya merupakan tempat wisata edukasi pembuatan keramik. Tempat ini berdiri tahun 2011 yang dipimpin oleh Supriyanti. Keramik Terra Berkarya merupakan cabang dari Sentra Keramik Usaha Karya yang berlokasi di Klampok, Banjarnegara.

Menurut pimpinan Sentra Keramik Usaha Karya, Supriyanti, tempat wisata edukasi ini juga bekerjasama dengan pengrajin-pengrajin lain. “Kami juga bekerja sama dengan pengrajin rambut palsu, bulu mata palsu, batik, anyaman, knalpot, sapu, dan lain sebagainya. Jadi, kalau pengrajin tersebut membuka pelatihan makan akan bertempat di Keramik Terra Berkarya,” ungkapnya, belum lama ini.

Produk dari Keramik Terra Berkarya sangat beragam. Ada patung berbagai ukuran, ada pula guci mulai dari yang sedang hingga ada yang sampai 2 meter. Selain itu ada poci, pot, mug, dan sebagainya.

Untuk pemasaran, Keramik Terra Berkarya memiliki toko offline yang berlokasi di Klampok, Banjarnegara. Selain itu, juga bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan besar. Seperti, The Botol Sosro, 2 Tang, Teh Tongji, Teh Gopek, dan Teh Sariwangi.

“Total pekerja kami sekitar 70 orang. Dalam satu bulan bisa menghasilkan sekitar 40.000 buah tembikar dengan berbagai macam. Untuk penjualan juga satu bulan sekitar 40.000 buah atau tergantung pesanan,” ungkap Supriyanti.

Ia menyebutkan, bahan baku pembuatan tembikar di Keramik Terra Berkarya berasal dari Kebumen dan Bangka Belitung. Yaitu ada dua jenis earthenware dan stoneware. Untuk earthenware, kalau dibakar maka warna yang dihasilakan menjadi merah seperti terracotta. Sedangkan stoneware, pihaknya dapat dari Bangka Belitung. Untuk ciri khasnya, kalau dibakar maka akan menghasilkan warna putih seperti porselen.

Supriyanti berharap sentra ini bisa lebih meningkatkan penjualan dan memperluas perusahaan. Selain itu, untuk anak-anak muda dapat meneruskan usaha dibidang seni dengan tujuan mempertahankan budaya atau kearifan lokal.